Banyak rumusan yang diberikan oleh para akademis dan praktis. Salah satu pengertian Akuntansi yang dirumuskan oleh Accounting Principles Board (APBA) dan American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) pada tahun 1970 adalah sebagai berikut :
"Accounting is a service activity, its function is to provide quantitative information, primarily financial in nature, about economic entities that is intended to be useful in making economic decisions, in making reasoned choices among alternative course f action.
Jadi APB dan AICP menjelaskan pengertian akuntansi sebagai suatu aktivitas atau kegiatan pelayanan, yang fungsinya terutama untuk memberikan informasi kuntitatif, terutama bersifat keuangan, dari suatu entitas ekonomi dengan maksud berguna untuk pengembalian keputusan ekonomi, dalam memilih secara bijak diantara alternatif tindakan. Bila kita memberikan rumusan pengertian berdasarkan pendekatan sistem, maka dapat dikatakan:
Akuntansi adalah suatu sistem informasi keuangan, yang bertujuan untuk menghasilkan dan melaprkan informasi yang relevan bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Sebagaimana kelaziman suatu sistem, akuntansi mempunyai suatu tujuan yang akan di capai, yakni menghasilkan dan melaporkan informasi yang relevan. Sebagai suatu sistem informasi keuangan, jelas informasi yang diproses dan dilaporkan adalah yang bersifat keuangan. Sedangkan sifat dari informasi adalah relevan. Pengertian relevan harus dikaitkan dengan penerima laporan (siapa), tujuanny (apa) tempat (dimana), dan waktu (bilamana). Relevan informasi berkaitan erat dengan kepentingan penerima lapran.
Sumber : Buku Akuntansi Keuangan