Ketika seorang pengusaha akan membuka laundry atau akan melakukan launching, mereka pasti telah memikirkan berapa harga yang akan ditetapkan untuk pembukaan laundry dan untuk hari-hari selanjutnya. Sebagian ada yang langsung memberikan diskon promo launching, atau memberi harga awal yang murah, atau juga mengikuti pasaran harga yang ada.
Penentuan harga merupakan salah satu aspek dalam keberhasilan di dalam bisnis Laundry. Mulai dari penentuan harga di awal pembukaan laundry, penentuan harga spesial saat promo atau penentuan harga untuk hariannya. Itu semua adalah wewenang pengusaha yang bila salah dalam menentukan, akan sangat berpengaruh dalam kelangsungan bisnisnya.
Bagaimana menentukan harga yang menarik bagi para pelanggan laundry?
Dalam menentukan harga laundry, anda harus memastikan tujuan dalam membuat harga tersebut. Beberapa tujuan yang dapat dijadikan pilihan diantaranya adalah: untuk mendapatkan keuntungan, merebut pangsa pasar/market share, menjaga kelangsungan hidup kegiatan operasional, balik modal ROI (Return On Investment) atau menjaga status quo pangsa pasar. Jika tujuannya adalah mendapatkan keuntungan, maka anda dapat menentukan harga yang jauh lebih mahal dari biaya produksi. Sebaliknya jika anda bertujuan untuk merebut pangsa pasar, berikan berbagai diskon untuk menarik minat pelanggan. Namun, tidk semua orang tertarik kepada laundry karena harga yang murah saja.
Beberapa pilihan strategi harga yang bisa anda terapkan dalam usaha laundry.
- Skimming price → Ketika produk/service baru muncul, pengusaha biasanya menentukan harga awal yang tinggi yang kemudian lama-kelamaan akan terus menurun. Penentuan harga seperti ini disebut skimming price.
- Penetration Price/Harga Penetrasi → Starategi ini diterapkan dengan membuat harga awal yang sangat rendah dibanding laundry lainnya.
- Prastige Pricing/Harga Pretis → Pada strategi harga ini, pengusaha menetapkan harga yang sangat tinggi dibanding pengusaha lainnya dengan tujuan membangun image kualitas produk menjadi tinggi juga.
- Odd Pricing/Harga Ganjil → Stategi ini diterapkan dengan menentukan harga yang ganjil atau sedikit di bawah harga produk biasanya agar membentuk pikiran pembeli seolah-olah produk yang di beli lebih murah dibanding produk lainnya.
- Multiple-Unit Pricing/Harga Rabat → Anda bisa memberikan harga khusus jika konsumen membeli jasa anda dalam jumlah yang banyak.
- Price Lining/Harga Lini → Anda dapat menentukan harga yang berbeda-beda untuk jenis produk atau fasilitas yang berada pula.
- Leader Pricing/Pemimpin Harga → Pada strategi ini anda menentukan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasar/harga normal agar omset penjualan meningkat.
- Relative Pricing/Harga Relatif → Perusahaan membuat harga produknya sama dengan harga kompetitor, di atas harga kompetitor, atau di bawah harga kompetitor.
- Follow The Leader Pricing → Anda menentuka agar harga jasa laundry ditetapkan oleh para pemimpin pasar (tidak menetapkan harga sendiri) karena mengikuti harga standar laundry di seluruh indonesia.
Sumber : Buku Peluang Usaha Bisnis Laundry